Yuk, Kenali Cara Kerja Organ Jantung Kita!

Yuk, Kenali Cara Kerja Organ Jantung Kita!

Penulis: dr. Arief Faisal Rachman

 

Tak kenal, maka tak sayang. Itulah pepatah yang cocok untuk menggambarkan perhatian kita terhadap organ jantung yang kita sayangi. Dengan mengenal organ jantung kita, maka kita akan memahami dan menjaga kesehatan jantung. Tubuh kita merupakan kumpulan dari berbagai jenis sel yang tentunya setiap sel ini membutuhkan nutrisi, oksigen, dan pembawa sisa metabolisme. Ketiganya dapat diperankan oleh sel darah kita. Namun tentunya darah sangat membutuhkan pendorong agar dapat selalu bersirkulasi dari sel yang satu menuju sel yang lainnya. Dan sebagai organ yang memiliki peran utama dalam fungsi sirkulasi darah kita adalah organ jantung.

Jantung merupakan organ yang dapat bekerja secara otomatis, dikarenakan memiliki sistem kelistrikan yang dapat bekerja secara kontinu serta sel otot jantung yang memiliki kemampuan kinerja tanpa harus kita berikan rangsangan. Sistem kelistrikan jantung atau yang biasa disebut sebagai sistem konduksi jantung terdiri dari sel pacemaker. Pada kondisi normal, pacemaker utama pada jantung kita adalah yang bersumber dari nodus sinoatrial. Jantung kita terdiri dari susunan sel otot yang bekerjanya berdasarkan aksi potensial dari zat Na+ (Natrium), K+ (Kalium), dan Ca2+(Calsium) setelah adanya konduksi kelistrikan dari nodus sinoatrial.

Secara anatomi, pada jantung terbentuk 4 ruang jantung, yaitu: atrium kanan, ventrikel kanan, atrium kiri, dan ventrikel kiri. Ruang jantung kanan berfungsi sebagai penerima darah dari vena yang berasal dari seluruh tubuh, kemudian dipompa menuju paru-paru kita. Ruang jantung kiri berfungsi menerima darah dari paru-paru, kemudian memompa darah menuju pembuluh darah arteri ke seluruh organ tubuh. Atrium kanan dan kiri bekerja secara sinergis. Sedangkan ventrikel kanan bekerja secara sinergis dengan ventrikel kiri. Secara umum, gerakan jantung memompa darah diawali dengan gerakan atrium kanan dan kiri, dilanjutkan dengan jeda yang sangat singkat, kemudian dilanjutkan dengan gerakan memompa darah oleh ventrikel kanan dan kiri.

Dengan kompleksitas fungsinya, jantung tentunya memerlukan sumber energi yang cukup. Organ jantung memiliki pembuluh darah sebagai penghantar energi baik itu berupa oksigen, nutrisi, serta pembawa zat sisa metabolisme sel otot jantung. Adanya sumbatan pada pembuluh darah jantung atau yang biasa disebut penyakit jantung koroner, tentunya sangat berdampak bagi kinerja sel otot jantung, terutama pada sisi yang mengalami gangguan pembuluh darah koroner.

Nah, dengan semakin mengenal sistem kerja organ jantung, kini kita dapat mengetahui betapa kompleks dan pentingnya  kinerja organ jantung bagi tubuh kita. Mari kita jaga kesehatan jantung dengan makan makanan yang mengandung nutrisi sesuai kebutuhan badan, berolah raga secara teratur, dan menghindari faktor risiko yang dapat mencetuskan penyakit jantung koroner. Yuk kita jaga kesehatan organ jantung kita. Salam sehat.

 

Daftar Pustaka

Kamus Besar Bahasa Indonesia. https://kbbi.web.id/debar.

Sumber gambar: kids.grid.id