Mengendalikan Diri, Mengendalikan Gaya Hidup, dan Mengendalikan Penyakit Jantung Koroner

Admin Humas | 17 January 2022

 

Penulis: dr. Nalagafiar Puratmaja, BMedSc (Hons) 

 

Seperti kita ketahui, angka kejadian penyakit jantung koroner merupakan suatu penyakit yang jumlahnya semakin bertambah setiap harinya. Timbulnya sumbatan pada arteri koroner jantung, dapat menimbulkan rasa nyeri hingga mengancam nyawa. Salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap perjalanan penyakit jantung koroner adalah gaya hidup. Dimana setiap tidak setiap orang memiliki gaya hidup sehat yang diterapkan setiap hari sehingga pada akhirnya berpengaruh pada kondisi tubuh secara umum. Hal inilah yang selayaknya menjadi perhatian bagi kita. Semakin awal gaya hidup sehat dapat dilakukan maka semakin kecil kemungkinan dapat terkena penyakit jantung koroner.

Gaya hidup tidak mengenal usia, keinginan untuk merubah hal tersebut dapat dimulai dari pengendalian diri dari setiap individu terlebih dahulu. Kita dapat membuat program hidup sehat yang dapat disesuaikan dengan kondisi diri untuk mencapai hasil yang optimal. Dimulai dari jumlah waktu tidur malam hari, jenis makanan, aktivitas olahraga, hingga pengobatan rutin apabila sudah memiliki riwayat penyakit sebelumnya. Kombinasi dari berbagai hal tersebut menjadi kunci dalam progresivitas penyakit jantung koroner yang akan mempengaruhi keluaran penyakit tersebut. Tentunya motivasi yang kuat diperlukan bagi kita agar dapat konsisten untuk menjalani gaya hidup sehat tanpa merasa terbebani.

Secara umum, sebaiknya  menghindari kehidupan sedentari. Dimana gaya hidup sedentari akan memperbesar kemungkinan terkena penyakit dan tidak hanya penyakit jantung koroner. Kita dapat selalu konsultasi mengenai kondisi diri secara keseluruhan kepada pakar medis agar segala sesuatu yang direncanakan  tidak berlebihan. Sebagai contoh, olahraga yang dilakukan harus disesuaikan dengan kesehatan dan kondisi tubuh secara umum agar tidak semakin membebani kerja jantung. Selain itu juga kombinasi makanan yang dikonsumsi sebaiknya menyesuaikan dengan kondisi komorbid yang dialami. Penyakit jantung koroner merupakan suatu penyakit yang berjalan dari hari ke hari